Dua strategi utama untuk mewujudkan ketahanan pangan dengan prinsip kemandirian pangan adalah pengembangan penganekaragaman pangan dan pengembangan pangan secara dinamis dan berkelanjutan. Selasa ( 23/7 ) dilaksanakan Lomba Kemandirian Pangan Tingkat Kota Madiun di P2L Kebun Berkah Kanigoro. Ada beberapa lokasi yang mendukung penilaian lomba tersebut selain P2L Kebun Berkah Kanigoro yaitu kebun mandir, Kampug Tematik dan Warung Mapan ( Warung Mandiri Pangan ) yang mengusung konsep urban farming.
Banyak sekali inovasi dari hasil Kebun Berkah Kanigoro dan kebun mandiri, diantara nya yaitu pemanfaatan sumber daya alam jamu ben ethes, jamu jeng Marni seperti jamu dari bunga telang, jamu kunir asem, jamu sinom yang telah masuk dalam jajaran UMKM Kota Madiun.
Selain itu, yang tak kalah menarik adalah sabun Binahong produk warga RT 19 yang telah ekspansi sampai ke negara Sakura. Kampung Tematik sendiri selama masa panen juga mengadakan bazar sayuran tiap hari Minggu pagi selesai senam aerobic dengan memberikan harga sayur di bawah harga pasar.
Keaneka ragaman tanaman, dimana Kanigoro banyak sekali tumbuh subur bayam Brazil, beberapa saat yang lalu bersama KKN Unipma mengadakan pelatihan pembuatan puding untuk MPASI sebagai salah satu pencegahan stunting serta bekerja sama dengan HCI mengadakan pelatihan olahan masakan yang berbahan dasar Bayam Brazil.
